AERION AS2: PESAWAT YANG AKAN MEREVOLUSI PENERBANGAN SIPIL SUPERSONIK DIDUNIA!

Penerbangan di masa depan nampaknya akan semakin cepat dan cepat, bagusnya ini akan terjadi dalam waktu yang tidak terlalu lama. Baru-baru ini NASA membuat sebuah jet supersonik yang diberi nama Aerion AS2. Pesawat jet supersonik ini mampu terbang dari San Fransisco ke Moskow  tanpa pengisian bahan bakar dengan kecepatan 1200 mil per jam. Jika digunakan untuk terbang dari London ke New York, pesawat ini hanya membutuhkan waktu 3 jam saja! Untuk informasi, selama ini penerbangan dari London ke New York membutuhkan waktu tidak kurang dari 7 jam.

Flexjet, sebuah maskapai penerbangan, telah memesan Aerion AS2 sebanyak 80 buah; masing-masing berharga tidak kurang dari 80 juta Euro. Selain oleh NASA, pembuatan jet supersonik ini juga didukung oleh Airbus, konsorsium penerbangan Eropa, dan sejumlah pusat penelitian militer di Amerika dan Eropa Barat. Seorang miliarder asal Texas telah memesan sebuah pesawat Aerion AS2 sebagai jet pribadi karena pesawat ini mampu terbang dalam kecepatan supersonik tanpa mengalami apa yang dinamakan ” sonic boom”.  Sonic boom adalah gelombang kejut udara yang disebabkan pergerakan supersonik dari suatu obyek. Gelombang kejut ini akan mengakibatkan perubahan mendadak pada temperatur, densitas, dan tekanan udara. Efek lainnya adalah perambatan gelombang hingga ke permukaan tanah. Itulah sebabnya, pesawat jet supersonik sebisa mungkin tidak terbang di atas pemukiman penduduk karena dapat menyebabkan kaca pecah bahkan pada beberapa kasus, dinding retak.

Selama ini kita mengenal Concorde, pesawat penumpang supersonik Prancis yang telah pensiun pada tahun 2003 setelah kecelakaan mengerikan yang memakan ratusan korban tewas. Concorde telah banyak dikritik akibat sonic boom yang dihasilkannya sehingga dianggap tidak cocok sebagai pesawat penumpang karena cenderung merugikan penduduk yang dilalui jalur penerbangannya. Tidak seperti pada Concorde, gelombang kejut yang dihasilkan Aerion AS2 akan menghilang sebelum mencapai permukaan tanah. Karena sifat gelombang kejut yang dihasilkannya, jet supersonik ini telah mengantongi izin untuk terbang di jalur-jalur udara dimana selama ini tidak diperkenankan untuk pesawat jet supersonik. Ken McKenzie, wakil presiden senior Airbus, mengatakan bahwa Aerion akan merevolusi penerbangan sipil supersonik di masa mendatang.